Big Data merupakan salah satu issue terkini pada era teknologi informasi, dimana ranah akuntansi dan keuangan sangat terkait dengan Big Data, karena setiap hari, ratusan juta transaksi keuangan (data) terjadi di seluruh dunia.  Oleh karena itu para praktisi keuangan dan analis mempertimbangkan munculnya issue mengenai data management and analitics pada produk, jasa, industri, pasar maupun institusi keuangan.  Lebih jauh lagi adanya perkembangan teknologi yang pesat serta otomatisasi membuat pekerjaan akuntan yang bersifat klerikal secara drastis berkurang dan berganti menjadi lebih dominan pada professional judgement dan discretionary.

Jutaan data ditransmisikan atar perusahaan keuangan setiap harinya.  Hal inilah yang menyebabkan mengapa Big Data menjadi issue yang menarik pada area jasa layanan keuangan. Industri keuangan menggunakan trilyunan data secara terus menerus dalam pengambilan keputusan.  Kondisi tersebut memegang peranan penting dalam mengubah sektor keuangan khususnya dalam trading, investasi, reformasi pajak, deteksi dan investigasi fraud, analisis resiko dan otomatisasi.

Implikasi Big Data pada Pasar Keuangan

Efisiensi pasar keuangan terutama ditentukan oleh proses penyebaran informasi.  Dalam hal ini sosial media tentunya memiliki peranan cukup penting dalam penyebaran informasi. Sosial media menghasilkan jutaan informasi setiap harinya pada pasar keuangan global.  Big Data mempengaruhi pasar keuangan melalui prediksi stock return dan volatilitas, valuasi pasar, excess trading volumes, analisis resiko, portfolio management, kinerja index, comovement, option pricing, dan algoritma dari trading. Contoh dari penelitian berkaitan dengan hal tersebut misalnya bagaimana sentimen pasar, yang diukur melalui berapa kali sebuah stock tertentu dimention pada konten tertentu, akan mempengaruhi efisiensi pasar. Teknik machine learning juga digunakan dalam memproses serangkaian Big Data.  Big Data juga banyak dikaitkan dengan corporate finance, dimana semakin banyak data processing akan menurunkan uncertainty, sehingga akan menurunkan premi resiko dan cost of capital; pada akhirnya akan membuat investasi menjadi lebih menarik.

Kemajuan teknologi telah menghasilkan transformasi yang revolusioner pada jasa keuangan, terutama pada bagaimana baik bank maupun perusahaan FinTech menyediakan jasa layanan mereka.  Bicara mengenai pengaruh Big Data pada sektor keuangan, maka proses yang bisa dihighlight adalah proses upgrade akses data keuangan. Transaksi online, aplikasi perbankan, internet banking menghasilkan jutaan data per harinya.  Dengan demikian bagaimana mengelola jutaan data ini menjadi subjek penelitian yang menarik.  Beberapa penelitian memiliki fokus pada volume data, variasi jasa layanan, proteksi informasi dan ketepatan prediksi untuk menunjukkan hubungan antara teknologi informasi, e-commerce, dengan finance.  Big Data meningkatkan efisiensi risk-based pricing dan manajemen resiko serta mengurangi masalah asimetri informasi.  Selain itu Big Data juga mendukung proses verifikasi dan pengumpulan data, memprediksi status resiko kredit dan mendeteksi fraud.  Salah satu issue kritis pada penelitian-penelitian ini adalah individu tidak memiliki akses secara langsung terhadap Big Data.  Akses tersebut hanya dapat diperoleh melalui perusahaan konsultan profesional, institusi agen pemerintah maupun perusahaan swasta tertentu yang relevan.

Big Data pada pengelolaan jasa keuangan

Big Data secara signifikan mengubah business model dari perusahaan-perusahaan keuangan dan bagaimana keputusan keuangan dikelola.  Para peneliti mencoba untuk mengajukan model-model bisnis keuangan yang mempertimbangkan metode Big Data, terutama metode untuk mengotrol resiko, analisis pasar keuangan, menciptakan finance sentiment index dari jaringan media sosial dan berbagai alat bantu berbasis informasi.  Model bisnis yang diajukan misalnya seperti 4 V feature of Big Data, meliputi volume (data dalam jumlah besar), variety (berbagai format), velocity (real time) dan veracity (uncertainty).  Karakteristik ini menjadi tantangan baru bagi pihak manajemen dalam mencari bisnis model baru untuk bisa menghandle issue-issue keuangan seperti high frequency trading, resiko kredit, sentimen analis, regulasi keuangan, manajemen resiko, dsb.

Big Data dan issue keuangan lainnya.

Salah satu platform data terbesar adalah internet.  Internet memainkan peranan yang terus meningkat baik pada pasar keuangan maupun pada personal finance.  Beberapa penelitian menganalisis hubungan antara forum diskusi pasar modal pada internet, abnormal stock return dan trading volume.  Aktivitas abnormal pada forum diskusi dapat merubah opini investor, tercapture pada abnormal industry-adjusted return dan meningkatnya volume trading.  Hal ini disebabkan karena internet adalah saluran yang paling umum digunakan untuk penyebaran informasi antar investor.  Investor selalu mencari informasi dari internet dan sumber lainnya. Penelitian lainnya mencoba untuk mengaitkan antara pencarian informasi melalui search engine dengan earning announcement.  Penelitian ini membuktikan bahwa penyebaran informasi tidak terjadi secara instant pada saat earning announcement, namun penyebaran tersebut telah terjadi pada periode di sekitar pengumuman.

Big Data dan Accounting Theme

Big Data memiliki peranan penting untuk peningkatan esiensi operational perusahaan sekaligus pembentukan competitive advantage bagi entitas.  Dengan demikian Big Data harus mendukung aktivitas pengambilan keputusan dan terintegrasi dengan sistem informasi akuntansi untuk memungkinkan proses monitoring dan kontrol yang berkesinambungan sekaligus mengembangan teknik-teknik prediksi.   Beberapa tema penelitian terkait dengan domain akuntansi dan Big Data: 1) auditing dan analytical method; 2) management accounting dan business analytics; intelectual capital, privacy dan data privacy; 3) management control, social media and customer profitability; 4) information technology, data mining, data analytics dan business intelegence, terutama pada industri tertentu, misalnya secara spesifik pada industri perbankan 5) Big Data dan Information governance.

Beberapa penelitian membahas mengenai dampak Big Data terhadap financial accounting, dengan berbagai pengukuran yang baru. Sementara penelitian-penelitian lainnya membahas issue audit dan kaitannya dengan Big Data meliputi hal-hal sebagai berikut: financial audit, opini audit, continues auditing, auditing standards, auditing evidence dan auditing profession.  Analisis Big Data akan meningkatkan baik efisiensi dan efektivitas dari financial statement audits.  Big Data dan teknik-teknik data analysis akan memungkinkan para manajer untuk bertindak berdasarkan informasi yang terstruktur dan tidak terstruktur. Accounting data analysis framework yang berdasarkan pada teori balanced scorecard, dalam konteks business intelligent memberikan kesempatan bagi para akuntan untuk menjalankan business data analysis, pengukuran kinerja sekaligus menyediakan informasi yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan.

Diambil dari beberapa artikel:

Ashish Varma, Palmira Piedepalumbo, Daniela Mancini, 2021. Big Data and Accounting: A Bibliometric Study, The International Journal of Digital Accounting Research. Vol. 21, 2021, pp. 203-238 ISSN: 2340-5058.

Md. Morshadul Hasan , József Popp and Judit Oláh, 2020.  Current landscape and infuence of Big Data on fnance, Journal of Big Data, https://doi.org/10.1186/s40537-020-00291-z

Mirjana Peji´c Bach, Živko Krsti´c, Sanja Seljan and Lejla Turulja, Text Mining for Big Data Analysis in Financial Sector: A Literature Review, 2019. Sustainability 11, 1277.

Sayantan Khanra, Amandeep Dhir & Matti Mäntymäki, 202.0 Big Data analytics and enterprises: a bibliometric synthesis of the literature, Enterprise Information Systems, DOI: 10.1080/17517575.2020.1734241.

Sophie Cockcroft, Mark Russell, 2018  Big Data Opportunities for Accounting and Finance Practice and Research: Big Data in Accounting and Finance. February 2018Australian Accounting Review 28(2). DOI:10.1111/auar.12218

Image by <a href=”https://www.freepik.com/free-vector/abstract-modern-big-data-background-design_2977639.htm#query=big%20data&position=19&from_view=search&track=sph”>Freepik</a>